Kerusakan Habitat Mangrove Ancaman Kehidupan Nelayan


Lembaga Penelitian dan Pengembangan Sumberdaya dan Lingkungan Hidup (LPPSLH) Kantor Wilayah Cilacap bekerjasama dengan Karang Taruna dan Kelompok Pemuda Peduli Mangrove (KPPM) Kecamatan Kampung Laut mengadakan kegiatan pembibitan bakau.

Koordinator LPPSLH Kanwil Cilacap, Nawa Nugrahasiwi Bratawan menjelaskan kegiatan difokuskan di dua desa yakni Ujunggagak dan Panikel. Menurutnya, bibit bakau yang tumbuh baik nantinya akan digunakan untuk keperluan konservasi lahan.

"Habitat bakau di wilayah Segara Anakan terutama kawasan hutan lindung sudah hilang. Dari tepi memang terlihat masih rimbun namun dibaliknya atau di bagian tengah sudah sangat gundul, " katanya.

Ia menambahkan, berdasar data habitat bakau yang rusak mencapai tiga ribu hektare dan membutuhkan waktu paling cepat 10 tahun untuk memulihkan kawasan itu seperti sedia kala, itu pun dengan syarat, bakau yang ditanam pemuda tidak dijarah.

Nawa mengungkapkan, kawasan bakau digunakan ikan, udang maupun biota lain untuk memijah atau bertelur. Jika upaya konservasi yang dilakukan bersama rekan-rekannya gagal maka 33 ribu nelayan di Cilacap terancam kehilangan mata pencaharian.

"Apa yang akan dipanen nelayan jika ikan dan biota lain sudah tidak lagi beranak pinak di perairan Cilacap. Kondisi itu sangat mungkin terjadi jika bakau terus dijarah hingga punah oleh warga di luar Kampung Laut," katanya.

Ia menegaskan, kepunahan bakau sama dengan kepunahan kawasan segara anakan. Nawa berharap semua pihak melindungi wilayah itu sekuat tenaga termasuk menangani persoalan sedimentasi.

Sementara, koordinator pemuda Desa Panikel, Sutejo menjelaskan, bibit bakau diambi langsung dari hutan. Selanjutnya, bibit itu akan disemai dekat gubuk di tepi sungai hingga siap digunakan untuk kegiatan konservasi.

"Bibit yang digunakan harus belum berakar atau masih berupa biji, jika telah keluar akarnya dan dicabut besar kemungkinan tidak jadi. Sebelum disemai, sementara waktu disimpan di karung, namun hanya dua hari sebab apabila terlalu lama akan busuk," ujarnya menjelaskan. (jojo/lindu)

Comments

Popular posts from this blog

Limfa Terbalik, Perut Yesika Membesar

DEPRESI, SARTINI HIDUP DALAM PASUNGAN